“Ini menjadi tolok ukur lahirnya talenta baru. Momen penting untuk talent scouting agar bisa kami seleksi bagi kebutuhan timnas,” tegasnya.
Ia berharap perkembangan rugby semakin masif di seluruh daerah, terlebih sebagai cabang olahraga yang sudah dipertandingkan di Olimpiade.
Ketua PRUI Jawa Barat Aceng Roni Syahbana menjelaskan, ini merupakan penyelenggaraan BK Rugby kedua di Jawa Barat setelah BK pertama digelar di Garut pada 2021.
Pemilihan Kabupaten Sukabumi sebagai tuan rumah disebut strategis untuk memperkuat minat masyarakat terhadap olahraga rugby yang dinilai merakyat dan mudah dikenalkan ke berbagai kalangan.
“Rugby harus menyebar ke seluruh pelosok. Sukabumi potensinya besar, terutama di wilayah Pajampangan. Event resmi seperti ini merupakan cara tepat mengembangkannya,” kata Aceng.
