ITPLN Resmi Miliki Guru Besar Pertama, Tegaskan Peran Strategis dalam Transisi Energi

Guru Besar Pertama ITPLN
Guru Besar Pertama ITPLN Prof. Dr. Susy Fatena Rostiyanti, ST, M.Sc.

“Keseimbangan biaya, waktu, dan mutu tetap menjadi fondasi, tetapi relasinya kini lebih kompleks,” ujarnya. Transformasi digital, peningkatan kompleksitas proyek, serta tuntutan keberlanjutan disebut mengubah peran manajer konstruksi menjadi integrator strategis yang mengelola data, desain, pengadaan, hingga implementasi proyek secara menyeluruh.

Prof. Susy menjelaskan bahwa teknologi digital dan metodologi modern telah menggantikan proses manual, sehingga pengawasan proyek kini dapat dilakukan secara presisi dan real time. Tantangan global seperti perubahan iklim, keterbatasan sumber daya, dan inovasi teknologi menuntut profesional konstruksi untuk adaptif, kolaboratif, dan visioner.

“Profesi ini tidak lagi sekadar memastikan bangunan berdiri, tetapi bagaimana ia berfungsi, bertahan, dan memberi dampak jangka panjang,” tegasnya.

Menutup orasi, ia menekankan bahwa masa depan manajemen konstruksi bertumpu pada sistem yang cerdas, adaptif, dan beretika — mampu mengelola ketidakpastian sambil menjaga keseimbangan biaya, waktu, mutu, serta keberlanjutan.

Informasi program akademik ITPLN dapat diakses melalui www.itpln.ac.id. (hab)

Exit mobile version