Setelah pembinaan luar lapas selesai, petugas pengamanan lapas melakukan penggeledahan secara intensif terhadap 13 WBP yang mengikuti program asimilasi di SAE Lapas Kediri.
“Dari interogasi tersebut, diketahui bahwa SKJ dalam aksinya dibantu oleh PW yang juga peserta program asimilasi,” kata Asih.
Saat diinterogasi petugas, PW sempat berkelit. Bahkan, dikatakan bahwa paket narkotika tersebut disimpan dalam kamar mandi di area SAE.
Petugas lantas menyisir area tersebut. Namun, tidak menemukan apa-apa.
“Setelah terus ditekan, barulah PW mengaku menyimpan paket narkotika tersebut dalam duburnya,” kata Asih.
Petugas akhirnya meminta PW untuk mengeluarkan paket tersebut. Dengan disaksikan beberapa petugas lain, akhirnya paket yang disimpan dalam plastik klip itu ternyata berisi kristal putih diduga narkotika jenis sabu-sabu dengan berat bruto 3,86 gram.
“Petugas juga menemukan 10 butir pil psikotropika,” kata Asih.