DKI  

Pram: RDF Plant Rorotan, Gunakan Teknologi Ramah Lingkungan dari Eropa

“Saya menginstruksikan kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jakarta untuk segera melakukan perbaikan. Selain itu, setelah melakukan dialog dengan warga, kita sepakat pada radius 4-5 Km dari RDF Plant Rorotan akan dipasang alat pemantau kualitas udara. Sehingga kita bisa membandingkan kualitas udara imbas dampak dari RDF ini atau kualitas udara yang memang karena asap mobil, motor, dan sebagainya,” ujarnya.

Pemprov DKI Jakarta pun akan bertanggung jawab dengan menanggung biaya pengobatan warga yang terdampak akibat commissioning di fasilitas RDF Plant Jakarta, baik itu anak-anak hingga orang dewasa.

Menindaklanjuti arahan Gubernur DKI Jakarta, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan pihaknya akan mengosongkan sampah lama di dalam bunker yang tersisa 800 ton lagi dalam waktu singkat 3-5 hari ke depan. Setelahnya, pada saat commissioning awal akan dilakukan tanpa sampah terlebih dahulu, untuk memastikan bahwa semua mesin, proses, bahkan cerobong sudah berfungsi dengan baik, ketika sudah menemukan pola operasi yang optimal mulai memasukan sampah baru secara berkala.

Exit mobile version