Sejumlah APK Bergambar Herkos Dirusak, Relawan Bakal Seret Pelaku ke Ranah Hukum 

Gambar Herkos yang dirobek dan diganti oleh salah satu bakal calon wali kota Bekasi.

JAKARTA, Mediakarya – Ketua Relawan Herkos Voters Dimas Sangaji Wisaksono mengaku geram atas pengrusakan alat peraga kampanye (APK) bergambar bakal calon Wali Kota Bekasi Heri Koswara (Herkos) yang tersebar di sejumlah titik di Kota Bekasi.

Dimas mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengidentifikasi pelaku pengrusakan APK bergambar Heri Koswara tersebut dan mengancam akan membawanya ke ranah hukum. 

Anehnya kata dia, pengrusakan APK itu bersamaan dengan munculnya gambar salah satu bakal calon wali kota Bekasi yang saat ini mulai marak di pasang di sejumlah jalan protokol bahkan hingga ke pemukiman warga.

“Berdasarkan temuan kami di lapangan, sejumlah APK bergambar pak herkos dirobohkan bahkan ada yang dirobek. ini merupakan tindak pidana. Jika ini dibiarkan khawatir nanti ada kemarahan dari para pendukung dari teman-teman relawan herkes. Oleh karena itu kami akan membawa kasus ini ke ranah hukum,” ujar Dimas kepada wartawan di Kota Bekasi, Ahad (21/7/2024).

Kata Dimas, pihaknya telah membentuk Satgas pengawas APK Herkos. Hal itu dilakukan guna meminimalisir adanya pengrusakan APK bergambar Heri Koswara yang diduga dilakukan oleh oknum yang sengaja ingin membuat proses demokrasi di Kota Bekasi ini menjadi panas.

“Kami segera membentuk tim Satgas APK, karena pengrusakan APK bergambar Herkos ini sudah dilakukan dengan masif. Kami menduga ada pihak-pihak yang panik dengan elektabilitas Herkos yang saat ini terus melambung. Sehingga rival politiknya merasa terancam dengan masifnya gerakan yang menginginkan adanya suatu perubahan di Kota Bekasi,” katanya.

Dimas menyebut bahwa Pilkada saat 2024 ini menjadi momentum masyarakat Kota Bekasi untuk menentukan pilihan yang cerdas. Sebab persoalan korupsi masih menjadi masalah utama hingga menyeret kepala daerah sebelumnya. “Bahkan saat ini  kembali santer ada salah satu kepala daerah yang dilaporkan ke KPK. Untuk itu kami menghimbau jangan sampai masyarakat Kota Bekasi memilih calon pemimpin yang kembali bermasalah,” pungkasnya. *

Exit mobile version