“Oleh karena itu dalam menyikapi pandemi ini kita harus cermat dalam menganalisis. Karena remote controlnya bukan ada di dalam negeri. Di mana proxy ini memainkan agenda-agenda di dalam negeri. Jadi, jika kita lalai dan akar filter kepancasilaan kita tidak kokoh, maka bangsa ini akan termakan dan tiba-tiba tidak sadar bahwa kita sudah menjadi agen-agen proxy yang dapat memporak porandakan semangat NKRI,” beber Dharma. (dji)