Deputi Kepala Perwakilan BI Sultra Adik Afrinaldi, di Kendari, Sabtu, mengatakan antisipasi peredaran uang palsu dilakukan pihaknya dengan memastikan uang yang disalurkan ke perbankan benar-benar uang rupiah asli.
“Kalau untuk tindakan dari kami (mencegah peredaran uang palsu saat pemilu), tentu kami akan selalu mengantisipasi, akan selalu siap apabila ada, kami selalu berkoordinasi dengan perbankan itu, dan selalu memantau pertukaran uangnya agar tidak ada uang palsu,” katanya pula.
Dia menyampaikan dalam mendistribusikan uang rupiah ke sejumlah perbankan yang ada di Sultra hingga kas titipan baik yang ada di Kota Baubau maupun Kabupaten Kolaka, akan dipastikan uang yang didistribusikan benar-benar uang rupiah yang layak edar dan bukan uang palsu.