JAKARTA, Mediakarya – Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Dony Maryadi Oekon meminta Pemerintah dalam hal ini PLN untuk membuat skema yang jelas terhadap penggunaan besaran kapasitas energi baru terbarukan (EBT) bagi industri dan perumahan.

“Jadi, yang paling betul adalah kapasitas dari industri atau kapasitas dari rumah itu memasang jangan melebihi dari kapasitas, jadi mereka di bawah kapasitas yang dibutuhkan, sehingga produksi PLN pun bisa diserap sebagian di industri atau rumah tangga itu sendiri, itu yang harus sekarang cepat dijalankan,” kata Dony usai melakukan pertemuan dengan Direksi dan Jajaran PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Bandung, Kamis.

Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Dony menyebut hal tersebut diperlukan agar PLN dapat terus memenuhi kebutuhan pasokan EBT menyusul banyaknya masyarakat yang kini mulai memahami dan meminati EBT.

“Supaya di dalam greed ini juga listrik kita juga jadi listrik bersih, dan keberadaan tenaga listrik energi baru terbarukan juga di masyarakat semakin banyak,” ujarnya.