Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, ungkapnya, tercatat bahwa prevalensi stroke naik dari 7 persen menjadi 10,9 persen.
Diabetes mellitus pun naik dari 6,9 persen menjadi 8,5 persen. Kemudian peningkatan proporsi obesitas pada orang dewasa dari 14,8 persen (2013) menjadi 21,8 persen (2018).
Feby mengenalkan Fimala Fyber yang bisa digunakan sebagai asupan serat harian untuk masyarakat yang mengedepankan gaya hidup sehat, di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu. Produk minuman berserat ini bisa dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa untuk asupan harian.
Fimala Fyber ini solusi bagi Anda yang ingin selalu bergaya hidup sehat, terutama bagi yang sedang menjalankan program menurunkan berat badan atau menjaga berat badan dengan memunuhi gizi harian. Fimala Fyber ini memiliki program detox tinggi,” ujar Feby.
Dengan Program Detox tinggi, jelasnya, minuman berserat ini mampu untuk membersihkan racun pencernaan dan bentuk tubuh.
Di samping itu, ungkap Feby, Fimala Fyber juga memberikan rasa segar kepada tubuh karena menggandung serat dan Extra Vit C.
