“Sekolah ingin memberikan pemahaman akan pendidikan karakter bagi mereka melalui pembentukan Agent of Change tersebut, sehingga perundungan bisa dicegah sedini mungkin,” terang Waluyo, Selasa (28/9/2021).
Selain itu, kata Waluyo, dalam membentuk Agent of Change tersebut, pihaknya juga dibantu oleh stake holder lainnya dalam memberikan pemahaman kepada mereka.
“Kami bekerjasama dengan pihak lainnya dalam hal pemahaman pembentukan Agent of Change tersebut,” sambungnya.