Platform berbasis web ini dirancang untuk mengelola dan mendistribusikan materi pembelajaran dalam bentuk video interaktif, serta dilengkapi dengan sistem informasi akademik kader, manajemen konten, forum diskusi, evaluasi pembelajaran, dan perpustakaan digital.
Menurut Addin, konsep LMS Ansor University selaras dengan proyeksi Indonesia Emas 2045, bonus demografi, dan target pertumbuhan ekonomi 8 persen yang harus didukung dengan penguatan sumber daya manusia. “Ini merupakan investasi jangka panjang bagi pemberdayaan kader dan masyarakat,” tegasnya.