Kursus tersebut juga dilakukan diskusi bagaimana serah terima kendali teknis yaitu pertukaran kendali teknis antara senior security officer (SSO) kepada kepolisian.
“Hasil diskusi yang ketiga membuat rencana pengamanan mengacu Perpol Nomor 10 tahun 2022 tentang pengamanan penyelenggaraan kompetisi olahraga,” kata Agung, dikabarkan dari antara.
Setelah empat hari melakukan kegiatan diskusi, peserta kursus yang terdiri atas tim trainer dan operator meninjau kesiapan Polres Bekasi dalam kegiatan pengamanan pertandingan sepak bola antara Persija kontra Persikabo di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Hasil tinjauan tersebut, tim pengajar menyimpulkan bahwa sistem pengamanan yang diterapkan Polri pada pengamanan Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi dalam penempatan persoalan dan jumlah personel sudah masuk dalam standar pengamanan yang cukup baik.
“Kesimpulan ini menjadi pembahasan pada materi berikutnya,” kata Agung.
Kursus manajemen pengamanan stadion ini dilaksanakan selama sembilan hari dari tanggal 25 Januari sampai dengan 2 Februari 2023. Diikuti 63 peserta dari Polri, Kementerian PUPR, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemuda dan Olahraga, PSSI, PT Liga Baru Indonesia (LIB) dan pemangku kepentingan terkait dalam penyelenggaraan sepak bola.