“Yang ribut di Pohuwato kenapa dikaitkan dengan kinerja Penjabat Gubernur ?. Kan di sana ada bupati-nya. Apalagi Pak Penjabat Gubernur kan setelah kejadian tersebut, langsung ke Pohuwato untuk menenangkan situasi dan setelah berproses Alhamdulillah sudah ada solusi. Makanya saya bilang mengkritik harus tahu masalahnya,” kata Maskun, dilansir dari antara.
Ia menilai kinerja Penjagub Ismail memasuki enam bulan sudah cukup baik.
HMI pun mendukung agar Ismail menuntaskan masa jabatannya hingga Mei 2024.
“Kalau ada desakan untuk dia mundur, itu kurang pas. Kami meminta kepada Mendagri untuk tidak terpengaruh dengan isu tersebut. Kami dukung Pak Penjabat Gubernur Gorontalo untuk tetap fokus bekerja, melayani masyarakat serta melaksanakan program program yang ada,” imbuhnya. (sm)