Ia menilai, komitmen Gubernur tidak hanya sebatas wacana, tetapi juga diimplementasikan secara nyata.
“Sebagai Ketum Bamus Betawi, saya melihat kesungguhan Gubernur menjadikan budaya Betawi sebagai ikon utama Jakarta bukan di atas kertas, tapi sangat konkret. Langkah ini saya apresiasi sekali,” katanya.
Sebagai wakil rakyat di Komisi A DPRD DKI, Riano mengakui bahwa perkembangan Jakarta saat ini sudah sangat pesat.
Akan tetapi, untuk benar-benar bersaing sebagai kota global, ia menekankan perlunya perbaikan di beberapa sektor yang masih belum optimal.
“Untuk kesejahteraan warga Jakarta ke depan, ada beberapa hal yang harus diprioritaskan. Pertama, kestabilan harga sembako. Kedua, kemudahan akses terhadap transportasi massal. Ketiga, pemberdayaan masyarakat harus dimaksimalkan,” ucapnya.