Selain menghadiri pertemuan G20, Georgieva juga bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berbincang tentang strategi memperkuat ekonomi Indonesia.
Menparekraf Sandiaga Uni menyampaikan agenda IMF datang ke Indonesia sekarang berbeda dengan 25 tahun lalu, sesaat sebelum krisis moneter, dimana Indonesia menghadapi situasi yang betul-betul memprihatinkan dan IMF hadir dengan beberapa program kebijakan.
“Kalau kita bandingkan dengan sekarang, mereka datang bukan dengan program kebijakan justru ingin belajar tentang apa yang telah kita lakukan,” kata Sandiaga Uno.
“Indonesia sudah dianggap ada dalam suatu pembangunan yang betul-betul membuka peluang usaha terutama kepada UMKM dan lapangan kerja. Kebijakan kita membantu masyarakat yang membutuhkan sangat diapresiasi (IMF),” pungkasnya.(qq)