Aditya pun mewanti-wanti Heru agar lebih intens memantau pergerakan para loyalis atau ordal Anies Baswedan di OPD maupun BUMD Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Menurutnya, dedikasi mereka patut dipertanyakan untuk siapa mereka bekerja.
“Kerja mereka menjadi tidak profesional karena boleh dibilang lebih fokus gerilya kerja politik ketimbang memajukan korporasi. Jelas sangat tidak sehat, bagaimana bisa membantu Pj Gubernur menuntaskan tugas dari presiden kalau mereka sibuk dengan urusan pengamanan agenda politik lalu ribut biar bisa tetap menjabat,” katanya.
“Jangan sampai karena Pj Gubernur orang baik dan masih memberikan kesempatan, lalu mereka memanfaatkan kesempatan itu dengan bermanuver berimprovisasi gerakan, bergerilya kerja politik, jangan kemudian mereka mengira toh tidak akan ada teguran keras atau tindakan tegas,” sambungnya.