Mugen juga meminta untuk mengoptimalkan potensi armada pada daerah masing-masing. Terutama ruas-ruas dengan jumlah penumpang tertinggi pada arus mudik atau balik sehingga dapat mengurangi terjadinya penumpukan penumpang.
“Sedangkan kepada perusahaan pelayaran diwajibkan untuk memperbaharui informasi terkini jadwal kedatangan atau keberangkatan kapal baik di pelabuhan atau melalui media sosial,” ungkap Mugen.(qq)