JAKARTA, Mediakarya – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan bahwa merdeka itu sejatinya saat bangsa dan negara bersih, serta bebas dari korupsi.

“Tidak berlebihan jika saya katakan merdeka itu sejatinya ketika bangsa dan negara kita benar-benar bersih dan bebas dari segala bentuk korupsi,” kata Firli dalam keterangannya, Rabu, saat memperingati HUT Ke-77 RI.

Ia mengingatkan korupsi bukan hanya kejahatan merugikan keuangan negara tetapi bagian dari kejahatan merampas hak-hak rakyat. Menurutnya, korupsi adalah kejahatan melawan kemanusiaan atau “corruption is a crime againts humanity”.

“Bahkan banyak negara gagal mewujudkan tujuannya dikarenakan kejahatan korupsi. Karena itu, sudah saatnya seluruh anak bangsa berperan untuk menghentikan korupsi dan mengangkat senjata bambu runcing yang tak lain integritas, nilai-nilai kejujuran yang dibalut kekuatan moral, akhlak yang tinggi untuk melawan, dan membasmi korupsi,” ujarnya.