Pasalnya, masyarakat diyakini telah menerima dampak positif dari berbagai kegiatan G20 yang rangkaiannya telah berlangsung sejak akhir tahun lalu sehingga acara puncaknya nanti diharapkan dapat menjadi momentum kebangkitan Bali yang perekonomiannya sempat terpuruk selama pandemi COVID-19, kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Bali Gede Pramana saat jumpa pers di Denpasar, Selasa.
“Masyarakat begitu antusias menyambut tamu, menyukseskan acara, sampai dengan memanfaatkan peluang yang tercipta dari gelaran internasional, khususnya KTT G20,” kata Gede menjawab pertanyaan jurnalis saat jumpa pers.
Dalam kesempatan itu, ia optimis perekonomian Bali dapat pulih lebih cepat dengan adanya penyelenggaraan KTT G20, karena perhelatan tingkat dunia itu bakal mendatangkan ribuan delegasi asing ke Pulau Dewata. Kedatangan delegasi asing, menurut Gede, memberi sinyal positif bagi pelaku industri pariwisata dan hospitality di Bali.