Menurut dia, kantor sekretariat DPP KNPI adalah wadah sekaligus Identitas diri yang secara visualisasi menggambarkan eksistensi sebuah organisasi.
Olehnya pengorbanan kepemimpinan baru yang mengawalinya dengan menggelontorkan anggaran pribadi cukup fantastis senilai Rp2 miliar itu, menggambarkan bahwa DPP KNPI di bawah kepemimpinan Raden Andreas kembali menemukan jati dirinya sebagai organisasi besar pemuda dalam mengawal NKRI.
Hal inipun kian menguatkan opini bahwa organisasi pemuda terbesar di negeri ini akan kembali mengukir sejarah. Selain itu kian menguatkan tingkat kepercayaan pemuda Indonesia bahwa Raden Andreas mampu menyatukan kembali pemuda Indonesia melalui KNPI.
Fanly mengungkapkan, perbedaan merupakan hal yang wajar dalam dinamika organisasi. Namun perbedaan harus dipandang sebuah rahmat dalam membawa misi kemajuan untuk kejayaan negeri.