“Jadi kalau proyek ini selesai bisa meminimalisir masuknya sampah ke Jakarta yang melintasi sungai Ciliwung,” ujarnya saat berbincang dengan wartawan, Selass (2/5/2023).
Amir mengaku pembangunan proyek ini bukan tanpa masalah. Pembebasan lahan warga yang terdampak pembangunan proyek senilai Rp 195 miliar cukup menyita waktu.