SUKABUMI, Mediakarya – Kemajuan teknologi digital menghadirkan banyak kemudahan, termasuk dalam urusan keuangan. Namun, di balik itu, maraknya layanan pay later hingga pinjaman online (pinjol) justru menimbulkan masalah serius. Banyak masyarakat terjerat bunga tinggi, denda menumpuk, hingga intimidasi, yang berujung pada tekanan psikologis bahkan tragedi kehilangan nyawa.
Kesulitan membayar cicilan pinjol sering menjadi sumber stres berat. Tidak sedikit kasus yang berakhir pada perceraian, depresi, bahkan bunuh diri akibat malu dan stigma sosial.
Melihat kondisi tersebut, Rahayu Consultan (RC) hadir di Sukabumi, Jawa Barat, sebagai lembaga konsultan dan pendampingan korban pinjol. Berkantor di Jalan Gotong Royong, Bayangkara, Kecamatan Gunung Puyuh, RC menjamin keamanan dan kerahasiaan identitas nasabah yang meminta bantuan.
Direktur sekaligus penanggung jawab RC, Fera Indang Rahayu, menegaskan pihaknya hadir untuk memberikan edukasi sekaligus solusi bagi masyarakat yang terjerat pinjol.
“Tujuan Rahayu Consultan ini membantu orang-orang yang terlilit pinjaman online. Tugas kami mengamankan dan mendampingi, bukan sekadar menyuruh bayar atau mengabaikan cicilan,” kata Fera saat perayaan HUT pertama RC, Sabtu malam (16/8/2025).