Ruang Digital Buka Akses bagi Perempuan dalam Aktivitas Politik

Diskusi yang diselenggarakan Sekolah Politik dan Komunikasi Indonesia yang bekerjasama dengan Bakti Kominfo itu menghadirkan Dosen Filsafat UI, Donny Gahral Adian, Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Zulfiani Lubis, Dosen Sekolah Hukum Tinggi Indonesia Jentera, Bivitri Susanti dan Ketua Komisi 1 DPR Meutya Hafid sebagai keynote speaker.

Sementara itu, Dosen Filsafat UI, Donny Gahral Adian mengatakan dalam kasus partisipasi perkembangan media digital dapat menguatkan berbagai isu terkait kesetaraan gender dan pemenuhan hak-hak perempuan yang secara struktural dan sosial sudah diupayakan melalui pemberlakuan regulasi dan reedukasi berkala lewat normalisasi perlahan keterlibatan perempuan di tengah masyarakat.

“Media digital menghadirkan opsi alternatif kampanye bagi para kandidat perempuan dengan biaya operasional yang lebih terjangkau serta penyampaian pesan yang cepat dan menjangkau lebih luas,” ujarnya.

Sementara itu Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Zulfiani Lubis mengatakan perempuan di era sekarang ini harus turut adil dalam teknologi digital serta berperan penting menjadi instrumen politik yang efektif.

Uni Lubis menuturkan bahwa yang dimaksud sebagai instrumen politik adalah alat yang digunakan untuk menyebarluaskan program dan mengumpulkan dukungan publik, seperti media massa.

“Ketika media massa memuat prestasi dan pencapaian pemerintah, atau partai politik, misalnya, maka media tengah menjadi instrumen politik,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *