Sosiolog: Demokrasi Berkualitas Ditandai Ruang Publik Yang Sehat

Dengan politik warga negara yang sejahtera, dia berharap membawa demokrasi yang lebih mengakar pada komitmen nilai keseharian, serta menyentuh realitas yang sering disebut demokrasi yang bermanfaat untuk rakyatnya.

“Tantangan yang harus dijawab dan diprioritaskan adalah membangun ruang publik yang sehat, kebebasan yang bermakna bagi sistem demokrasi yang berkualitas, terutama untuk memenuhi kebutuhan sebagai bangsa, masyarakat, dan negara,” ujar Arie yang juga Wakil Rektor UGM Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat, dan Alumni ini.

Selain soal kebebasan berpendapat di ruang publik, Arie juga menyoroti soal jalur partisipasi sosial masyarakat sipil untuk mengawasi dan melibatkan diri dalam proses politik. Dengan harapan, demokrasi makin bermakna melalui jalur masyarakat sipil.

Perluasan arena sipil sebagai subjek demokrasi, menurut dia, memungkinkan pembentukan politik kewargaan bisa tumbuh mengisi demokrasi.

Exit mobile version