Ketua DPD Partai Nasdem Jakarta Pusat ini menekankan pentingnya soliditas dan peran Bamus Betawi sebagai mitra strategis pemerintah daerah yang dipimpin Gubernur Pramono Anung.
“Di Bamus Betawi tentunya ke depan banyak PR dan juga banyak hal-hal yang sangat strategis yang kita perlu bersama-sama dan juga kita perlu menguatkan barisan yang ada tentunya acara hari ini bersifat syukuran karena maka dari itu saya berharap kekompakan soliditas yang ada saat ini. Para pengurus para anggota Bamus Betawi dan juga seluruh komponen yang ada bisa menjaga dan juga lebih mengedepankan peran serta bersama pemerintah daerah karena Bamus Betawi itu leading sektornya mitra strategis pemerintah daerah jadi ada kebijakan pemerintah policy pemerintah ikut menyukseskan dan juga ikut mengawal bagaimana program-program pemerintah bisa berjalan. Apalagi Gubernur kita saat ini Bang Pram atau Bang Anung itu sangat peduli dan konsen dengan orang masyarakat Betawi,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Ketua Majelis Adat Betawi, Marullah Matali dalam sambutannya menyinggung sejarah panjang masyarakat Betawi yang berakar dari berbagai suku dan bangsa.
Ia mengaitkan perjalanan Betawi dengan usia Jakarta yang akan memasuki 500 tahun pada 2027 mendatang.
“Betawi punya catatan sejarah sendiri yang penuh dinamika. Anak Betawi dikenal pluralis, jagoan, dan selalu siap bekerja sama dengan siapa pun,” ungkap Marullah.
