Anggota DPRD DKI yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Jakpus itu mendapati petugas melakukan pembubaran kegiatan tersebut. Dengan cara membunyikan sirine sambil menggiring para anak muda itu untuk meninggalkan kawasan Citayam Fashion Week.
“Saya kira yang dibutuhkan anak-anak muda itu pembinaan. Agar sesuai dengan peraturan yang ada tidak menimbulkan ekses yang tidak kita inginkan,” pesannya. Lebih jauh, anggota komisi E DPRD DKI ini memandang kondisi ekonomi masyarakat bawah saat ini yang mengalami kesulitan.
Apalagi, semua ekspresi membutuhkan biaya. Karenanya, Citayam Fashion Week menjadi saluran ekspresi para anak muda dari sekitaran Jakarta dengan biaya yang sangat murah.