Selain itu, derasnya arus globalisasi membuat dunia akan menjadi semakin tanpa batas, sehingga karakter bangsa harus dikuatkan melalui pengamalan Pancasila secara nyata dan dijadikan cara hidup (way of life) dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“Peningkatan kualitas SDM tersebut juga dapat dilakukan untuk mendorong aktivitas kewirausahaan. Jiwa kewirausahaan anak negeri akan membantu mewujudkan kemandirian bangsa yang merupakan cita-cita founding fathers dan sejalan dengan nilai-nilai Pancasila,” ujarnya.
Kendati demikian, rasio kewirausahaan masih rendah yakni sebesar 3,47 persen dari total populasi. Padahal angka rasio kewirausahaan yang optimal diperlukan untuk mengungkit daya saing suatu negara menjadi negara maju. Sebagai perbandingan dengan Singapura, rasio kewirausahaannya mencapai 8,76 persen, sementara Malaysia juga sudah 4,74 persen.