PURWOKERTO, Mediakarya – Akademisi dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Rio Dhani Laksana mengatakan harga minyak goreng diharapkan akan turun dan stabil dengan adanya kebijakan satu harga serta operasi pasar.

“Pemerintah mulai bulan depan mewacanakan untuk mendistribusikan 750 ribu liter minyak goreng setiap bulan hingga Mei 2022, sehingga harga minyak goreng diharapkan akan stabil setelah Mei 2022,” katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu.

Dikutip dari antara, Kepala Galeri Investasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsoed itu mengatakan pemerintah pasti akan menambah volume minyak goreng secara terus menerus hingga harga di pasaran stabil.

“Tentunya dengan asumsi tidak ada ‘panic buying’ pembelian minyak goreng di tengah masyarakat,” katanya.