“Dari informasi yang disampaikan tadi bahwa masyarakat kita masih minim sekali yang mengetahui bahayanya bpa, dan ini memang adalah suatu kegiatan Komnas perlindungan anak, bagaimana menginformasikan, mengedukasi kepada masyarakat terutama kepada orang yang mempunyai bayi dan balita, agar mereka bisa lebih peduli dan lebih tahu,”katanya.
Putri Amelia (27) yang salah satu anaknya bersekolah di PAUD Quantum, menuturkan bahwa sosialisasi yang dilakukan Komnas Perlindungan Anak sangat bermanfaat terutama untuk kaum ibu, agar lebih teliti dalam membeli produk berbahan plastik untuk anaknya.
“Bagus sih, jadi kita juga semakin tahu produk mana yang baik buat anak kita,” kata Putri.
Ia sebenarnya sudah lama mendengar tentang bahaya dari BPA, namun tidak secara spesifik menjelaskan tentang detail bahayanya atau berasal dari mana bahan kimia itu.
“Sebenarnya udah sering denger, tapi secara konsen baru kali ini,” pungkasnya. (Mme)