BKKBN: Stunting Dapat Terjadi Sebelum Hamil

Lalu 33,5 persen wanita usia subur 15-49 tahun mengalami hamil dengan resiko kurang energi kronik. Sebanyak 37,1 persen wanita usia subur 15-49 tahun juga menderita anemia.

“Bayi dapat lahir dalam kondisi stunting bila seorang remaja calon ibu mengalami kurang gizi dan anemia. Kemudian saat hamil, seorang ibu tidak mendapatkan asupan gizi yang mencukupi dan ibu hidup di lingkungan dengan sanitasi kurang memadai,” ujar  dokter Hasto Wardoyo.

BKKBN menyampaikan salah satu intervensi yang dilakukan dalam percepatan penurunan stunting adalah memastikan setiap calon pengantin berada dalam kondisi ideal untuk menikah dah hamil. Sebab berdasarkan hasil kajian dan penelitian menunjukkan kondisi ibu saat hamil dan melahirkan menjadi faktor determinan pada kejadian stunting.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *