“Ini peluang menghidupkan kembali kejayaan Lumbung Beras Morotai di era 1990-an,” ujarnya.
Dukungan pembangunan juga datang dari pemerintah desa. Kepala Desa Aha, Ramli, berharap proyek ini ditunjang oleh peningkatan infrastruktur pertanian seperti jalan dan jembatan tani. Kepala Desa Tiley Kusu, Sugiatno, optimistis program transmigrasi lokal akan memperluas areal tanam.
“Kami berharap Trans Lokal New Transmigrasi dapat menghidupkan kembali lahan tidur untuk memperkuat swasembada beras Morotai,” pungkasnya.
Target operasional gudang sebelum panen raya 2026 menandai langkah nyata kolaborasi penta helix antara akademisi, pemerintah pusat dan daerah, BUMN, media massa, serta komunitas dalam memperkuat kedaulatan pangan dari wilayah pinggiran Indonesia. (hab)
