Tak hanya memperluas pasar komersial, Dharma Jaya juga bersinergi dengan UMKM dan reseller untuk memperkuat jaringan distribusi.
“Saat ini ada 66 UMKM aktif dan 72 reseller aktif. Jadi reseller ini bisa, sebenarnya teman, siapapun bisa, teman-teman bisa ikut disini sebagai reseller, juga UMKM juga kita sangat welcome,” ucap Raditya.
Selain itu, Dharma Jaya menggandeng asosiasi pedagang kecil untuk memperluas akses pasar rakyat.
“Kemarin juga kami sudah ada penanda tanggalan kerjasama dengan asosiasi berdaya kaki lima di Jakarta dan mudah-mudahan itu juga akan menambah peran kita di masyarakat,” ujarnya.
Raditya menekankan, transformasi Dharma Jaya tidak hanya berorientasi pada ekspansi komersial, tetapi juga berlandaskan pada prinsip keberlanjutan.
Salah satu langkah strategis adalah pemanfaatan lahan untuk ruang terbuka hijau.
“Dharma Jaya concern dengan teknologi hijau, ada beberapa kegiatan yang nanti kita akan lakukan, yang saat ini sedang berproses yaitu kami akan menyediakan ruang terbuka hijau untuk ecopark, nursery dan juga urban farming, greenhouse,” tuturnya.
“Lahan yang ada adalah di Cakung seluas 1,2 hektare. Jadi dari 11 hektare yang ada di Cakung itu, seluas 1,2 hektare akan kami manfaatkan untuk ruang terbuka hijau yang nanti bisa dimanfaatkan juga oleh warga-warga sekitar di Cakung,” ungkapnya.