Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan bahwa menjadi sebuah kebanggaan tersendiri menjadi maskapai pertama di Indonesia yang dipercaya untuk melaksanakan uji coba IATA Travel Pass dimana uji coba ini memiliki arti penting dalam mempersiapkan maskapai dan industri penerbangan ketika berbagai negara secara bertahap mulai melonggarkan pembatasan wilayah.
Lebih lanjut, uji coba IATA Travel Pass ini merupakan upaya Garuda Indonesia untuk senantiasa bergerak adaptif di era yang penuh tantangan saat ini, salah satunya melalui optimalisasi layanan digital.
“Kami memahami bahwa era kenormalan baru ini tentunya telah mengubah pola perjalanan masyarakat internasional. Uji coba IATA Travel Pass ini merupakan upaya kami dalam memberikan nilai tambah bagi para penumpang kami dengan menghadirkan kemudahan, rasa aman dan kenyamanan dalam melaksanakan perjalanan antarnegara melalui layanan yang lebih seamless khususnya di masa adaptasi kebiasaan baru ini,” papar Irfan.
Irfan menambahkan kolaborasi bersama IATA juga merupakan bentuk nyata dukungan Garuda Indonesia tidak hanya terhadap pemulihan ekonomi nasional namun juga industri penerbangan global, melalui berbagai inovasi dan kolaborasi bersama berbagai mitra khususnya IATA sebagai asosiasi pengangkutan udara internasional untuk memulai kembali konektivitas antarnegara.
“Kiranya uji coba aplikasi digital ini tidak hanya dapat memberikan kemudahan bagi para penumpang namun juga, di saat yang bersamaan, dapat memberikan kepastian bagi negara tujuan terkait validitas dokumen kredensial kesehatan sesuai yang dipersyaratkan oleh otoritas setempat,” harap Irfan.