Lebih lanjut Hendro juga mengatakan, event ini bertujuan untuk mencari bibit dari pelajar mulai dari SD, SMP, SMA hingga mahasiswa dan pembinaan atlet di cabor bela diri sejak dini.
“Alhamdulillah banyak pesertanya dari siswa-siswa hingga mahasiswa. Tapi kita juga membuka untuk nomor dewasa, seperti kadet dari TNI/Polri,” kata Hendro.
Hendro kembali menuturkan bahwa event ini bentuk kepedulian UNJ terhadap olahraga akan terus berprestasi di kancah internasional. “Apalagi yang kita pertandingan dari cabor pencak silat yang merupakan budaya dari Indonesia yang harus dilestarikan, dan Karate yang merupakan cabor beladiri yang berprestasi di Indonesia,” ujarnya.