Komarudin: Pemkot Bekasi Juga Harus Bangun Sejumlah Polder Air

Anggota DPRD Kota Bekasi, Komarudin, meminta agar Pemkot Bekasi menambah jumlah polder air sebagai langkah antisipasi banjir

Politisi Partai Golkar ini mengatakan, terkait persoalan sampah yang selalu menyumbat aliran kali tersebut meskipun sering diangkat dan dibersihkan, setelah ditelusuri, apakah itu dominan disebabkan banyaknya masyarakat yang belum tertib buang sampah atau karena sampah dari TPST Bantargebang dan Sumur Batu.

Terlepas dari itu, diakui Komar, berbagai cara juga sudah coba dilakukan dan direncanakan pada diskusi tersebut, dari pembuatan jaring sampah di tiap perbatasan wilayah, lalu juga sosialisasi dan edukasi sampah pada masyarakat. Bahkan, mendorong Pemerintah Daerah dan Pusat untuk mengeluarkan kebijakan penanganan sampah yang tepat sasaran.

“Dan saya sendiri mendorong supaya dibuat tangkapan air di wilayah hulu dengan polder di Sumur Batu dan Cikiwul juga di perumahan Zamrud serta Dukuh Bima saat dipertemuan tersebut,” ungkapnya.

Dia menegaskan, banjir tidak hanya ditangani saat terjadi, tapi management dan penataan air harus dilakukan segera.

Bukan hanya membuat saluran yang dibangun, tapi juga tangkapan air harus terbangun di tingkatan masyarakat dengan biopori serta pembangunan polder-polder yang dibangun Pemerintah maupun oleh pengembang perumahan. Jadi, dengan begitu banjir bisa terkendali dengan sangat baik.

Exit mobile version