JAKARTA, Mediakarya – Kantor Staf Presiden (KSP) mengatakan Indonesia sedang membangun ekosistem pariwisata yang berkelanjutan dan tangguh dengan berbagai upaya, di antaranya, merancang rujukan berupa Indeks Pembangunan Kepariwisataan Nasional (IPKN).

“IPKN akan menjadi acuan penyelenggaraan pariwisata nasional. Saat ini proses penyusunan IPKN sudah masuk tahap finalisasi,” kata Tenaga Ahli Utama KSP Helson Siagian dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Minggu.

IPKN, kata Helson, memuat tata cara pelaksanaan, metodologi, dan indikator pengembangan ekosistem kepariwisataan yang diselenggarakan berbagai pihak yakni kementerian dan lembaga, pemerintah daerah, akademisi, industri, masyarakat, dan media.