Sementara itu, Kepala LPPM Bina Insani Bekasi Kristiana Widiawati, S.Pd, M.M menuturkan, kegiatan penelitian dan PKM ini bisa menjadi sebuah solusi bagi mereka yang memiliki atau memproduksi sebuah produk, baik mulai dari tatacara pemasarannya, merancang sistem informasi penjualan hingga kepada pendampingan market place dimana kegiatan ini juga melibatkan kelompok pemulung yangdilakukan oleh dosen dan mahasiswa Universitas Bina Insani (BiU) Bekasi.
“Jadi, pada kegiatan ini kami juga memperkenalkan dan mengedukasi cara memanfaatkan e-commerce berbasis platform digital terhadap produk mereka yang akan dijual kepasaran,” ungkapnya.
Sementara itu, Nadam Dwi Subekti selaku Pendiri dan Pengelola Yayasan Tunas Mulia Bantargebang Kota Bekasi mengakui bahwa kegiatan yang dilakukan oleh para dosen serta mahasiswa Universitas Bina Insani (BiU) Bekasi terhadap yayasannya, sangat bermanfaat sekali.
Ia mengakui, dengan adanya penelitian dan PKM tersebut selain bermanfaat, juga bisa membawa kemajuan bagi anak didik di Yayasan Tunas Mulia serta para kelompok pemulung di lokasi.
“Sangat-sangat bermanfaat sekali, khususnya bagi kemajuan anak didik di Yayasan Tunas Mulia,” paparnya.
Dengan adanya pengajaran, praktek dan sebagainya, sangatlah membantu seluruh penggiat di Yayasan Tunas Mulia, terutama dalam mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah didapatkan.