MPR Dorong Upaya Promotif dan Preventif Cegah “Stunting” Ditingkatkan

Di sisi lain, dia mengakui bahwa upaya pencapaian angka prevalensi stunting 14 persen pada 2024 cukup berat apabila langkah tersebut tidak didukung masyarakat, serta para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah.

“Sebagai misal, bantuan dari pihak swasta dalam bentuk ketersediaan sumber protein untuk keluarga prasejahtera, sangat berarti dalam upaya preventif untuk penanggulangan stunting,” ucap Lestari.

Dia yakin pencapaian target prevalensi stunting nasional 14 persen pada 2024 bisa tercapai, dengan catatan masyarakat memahami bahwa upaya penanggulangan stunting adalah hal penting dan menjadi satu gerakan nasional.

“Sehingga, upaya menuju pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang sehat, berkarakter kuat, dan berdaya saing yang mampu menjawab berbagai tantangan zaman dapat terwujud,” kata dia. (q2)

Exit mobile version