Pemberian Bantuan Kepada Kader Disoal, Manuver Ganjar Mulai Diganjal

Ganjar Pranowo (Foto; net)

Akan tetapi kata Emrus, bila bantuan itu diberikan oleh seorang pejabat kemudian diekspose melalui media sosial, baik itu disengaja atau pura-pura tidak disengaja hal itu bisa diartikan sebagai bentuk pencitraan.

“Oleh karena itu ketika tangan kiri memberikan jangan taulah tangan yang kanan. Begitu seperti diungkapkan orang bijak,” kata Emrus

Sebelumnya, Fajar Nugroho yang diketahui merupakan salah satu kader PDIP Temanggung mengembalikan hadiah dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo karena merasa kemiskinannya dieksploitasi dengan cara diunggah di media sosial.

Peristiwa itu akhirnya memicu polemik baik itu kader PDIP sendiri maupun masyarakat lainnya.

Anggota DPRD Jawa Tengah dari Fraksi PDIP, Saiful Hadi mengaku terusik dengan keberadaan video rumah reyot yang kemudian membikin Fajar tersinggung. Menurutnya, kepala daerah seharusnya fokus menyelesaikan masalah kemiskinan dan pengangguran.

“Jadi kalau kepala daerah menyelesaikan persoalan kemiskinan dengan berikan bantuan dengan orang per orang, man to man marking, berarti beliau tidak fokus bekerja secara sistem program pemerintahan. Apalagi diunggah di media sosial dan diviralkan itu lebih cenderung pencitraan,” kata Saiful Hadi di Semarang, Kamis (13/1/2022).

Menurutnya, konten yang melibatkan Fajar saat diberi bantuan oleh Ganjar sudah dilihat dan disukai banyak netizen. Namun, bantuan itu telah dikembalikan lewat petugas kantor Kelurahan Munseng, Temanggung pada 12 Januari 2022.

Exit mobile version