KAB. BEKASI, Mediakarya – Pemerintah Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, terus berupaya menekan angka stunting di wilayahnya.
Kepala Desa Kertarahayu Rudi Catur Pribadi menyampaikan bahwa saat ini terdapat 26 anak balita yang mengalami stunting di desanya.
“Saya ingin PMT (pemberian makanan tambahan) untuk balita stunting lebih ditingkatkan. Yang biasanya sebulan sekali, bisa ditambah minimal tiga kali sebulan untuk tahun depan. Hal itu sudah saya sampaikan ke bendahara desa,” kata Rudi usai kegiatan Rembuk Stunting di Kampoeng Kita, Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Rabu (17/12/2025).
Dengan langkah tersebut, Rudi berharap angka stunting di wilayahnya dapat turun signifikan. “Harapannya turun, jangan sampai 26 lagi,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kertarahayu, Dedi Darip.
“PMT untuk keseluruhan balita di Kertarahayu saat ini sebulan sekali. Ke depannya, kami ingin khusus yang stunting itu lebih sering lagi. Usul saya ke bagian keuangan, PMT bisa 4-6 kali dalam sebulan,” katanya.
Selain balita stunting, dia juga ingin ibu hamil lebih diperhatikan agar calon bayinya sehat. “Mudah-mudahan upaya yang kita lakukan bisa mengurangi angka stunting di Desa Kertarahayu,” pungkas Dedi. (Pri
