JAKARTA, Mediakarya – Pengamat politik Ujang Komaruddin menilai wacana penyetopan bantuan sosial selama tahapam Pemilu 2024, justru dapat mengorbankan masyarakat Indonesia.
“Jangan korbankan rakyat. Dalam konteks itu, ketika rakyat butuh bantuan sosial dari pemerintah, maka ya harus jalan, harus dieksekusi,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.
Hal itu disampaikan Ujang, merespons pernyataan TPN Ganjar-Mahud serta calon wakil presiden nomor urut 1 yaitu Muhaimin Iskandar bahwa penyaluran bantuan sosial harus disetop menjelang pemilu.
Ujang mengatakan bansos sendiri disalurkan rutin oleh pemerintah setiap tahun dan tidak ada hubungannya dengan pemilu.