“Sumber daya alam yang kami gunakan berada di wilayah pesisir, untuk itu profit yang kami peroleh, kami kembalikan lagi ke masyarakat dalam bentuk CSR dalam bentuk kepedulian kesehatan masyarakat. Intinya, kami sangat peduli dengan kesehatan masyarakat,” ucapnya.
Edi pun berterima kasih kepada semua pihak, khususnya kepada pemerintah setempat yang turut membantu terlaksananya kegiatan ini. tak lupa, dirinya juga mengajak kepada BUMD-BUMD lainnya untuk bersama- sama kerjasama mengkampanyekan kesehatan mata.
“Ke depannya kami akan mengidentifikasi dan mendata, daerah yang terdampak pada kesehatan mata. Kami juga mengajak pada BUMD-BUMD lainnya untuk mengedukasi kesehatan mata di tengah masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Arif Witjaksono Ketua Pembina Yayasan Indonesia Melihat Nusantara mengatakan, bahwa kegiatan pemeriksaan mata dan pemberian kacamata gratis telah dilaksanakan sebanyak tiga, kali yakni di Pulau Tidung, Bandung dan yang terakhir di kelurahan Papanggo, Jakarta Utara.