JAKARTA, Mediakarya – Peneliti politik senior dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Siti Zuhro mengajak para kaum intelektual untuk bisa menegakkan kembali Indonesia menjadi negara hukum.
Menurut dia, hal tersebut merupakan tugas bagi para intelektual, khususnya dalam nuansa Pemilu 2024.
“Saat ini Indonesia bukan sedang menjadi negara hukum, melainkan negara politik. Kita punya tanggung jawab moral itu,” kata Prof. Siti Zuhro di BRIN Kampus Gatot Subroto, Jakarta, Rabu.
Sejauh ini, dia kerap turun ke lapangan sebagai akademisi untuk memberikan edukasi kepada pemilih dan calon anggota legislatif (caleg).
Siti lantas meminta kepada para caleg untuk tidak menggunakan politik uang.
Namun, lanjut dia, ada pihak yang menyampaikan bahwa pemilu tidak akan berhasil dimenangkan tanpa politik uang. Fenomena itu menurutnya memang banyak terjadi.