“Peristiwa jatuhnya korban hingga ratusan orang dalam pertandingan sepak bola ini menurut kami merupakan sejarah terburuk. Oleh karena itu BAPERA Jabar berharap agar pemerintah segera mengefaluasi manajemen persepakbolaan nasional,” kata Ketua DPW BAPERA Jawa Barat Raden Andreas Nandiwardhana kepada wartawan di Bandung, Minggu (2/10/2022).
Atas peristiwa itu, BAPERA Jabar mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya bagi para korban. Selain itu, sebagai organisasi yang berbasis kepemudaan, Andreas mengaku siap jika BAPERA ikut dilibatkan dalam membantu aparat kepolisian dalam setiap laga pertandingan.
“Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang harus menjadi pelajaran berharga bagi panitia penyelenggara maupun aparat kepolisian. Sebab berdasarkan informasi yang di dapat, jumlah aparat tidak sebanding dengan suporter dari kedua belah kesebelasan tersebut,” kata Andre.