Melalui pernyataannya, Majlis Atobah menuntut agar:
Trans7 segera menyampaikan permohonan maaf terbuka dan tulus kepada seluruh Kiai, Asatidz, serta alumni pesantren;
Trans7 mengambil langkah konkret untuk memperbaiki citra pesantren di mata publik;
Stasiun televisi memperhatikan etika penyiaran dalam program keagamaan atau yang menyentuh aspek ulama dan institusi pesantren agar kejadian serupa tidak terulang.
Majlis At-taubah menegaskan bahwa penghormatan terhadap ulama dan lembaga pendidikan Islam seperti pesantren harus dijaga dan dilindungi dari pemberitaan yang tak proporsional atau merendahkan.