DKI  

Ahli Waris Tolak Pinjamkan Lahan Terkait Saringan Sampah, Desak Dinas SDA DKI Segera Bayar

JAKARTA, Media Karya – Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta terkesan ‘buang badan’ terkait proses pembebasan lahan untuk proyek saringan sampah Kali Ciliwung di Jalan TB Simatupang, Tanjung Barat Jakarta Selatan dan Kampung Gedong, Jakarta Timur.

Malahan jika pembebasan lahan itu tak kunjung dirampungkan, maka satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI Jakarta, selaku pihak yang bertanggung jawab atas proyek saringan sampah dalam hal ini dinas Lingkungan Hidup (LH) akan menempuh jalan pinjam pakai lahan.

Salah satu ahli waris pemilik lahan yang terkena proyek saringan sampah di kawasan Tanjung Barat, Rosanih menolak rencana pinjam lahan miliknya,

Dia meminta pembayaran pembebasan lahan senilai Rp 7,4 Miliar kepada dinas SDA DKI Jakarta sesuai SPM nomor 0001260/SPM/10302000/XI/2022.

Lahan milik Rosanih seluas 1.051 meter persegi tersebut dibebaskan dinas SDA DKI terkait program normalisasi sungai Ciliwung, Kelurahan Tanjung Barat, Jakarta Selatan.

“Kami (ahli waris) mendesak agar dinas SDA DKI segera membayar lahan kami yang terkena proyek normalisasi kali Ciliwung. Karena surat-surat lahan sudah di pegang oleh notaris sejak bulan November tahun 2022 lalu,” ujar Rosanih kepada wartawan, Jumat (3/3/2023).

Exit mobile version