Maksimalkan Kinerja untuk Masyarakat, Karang Taruna Kecamatan Setu Gelar Raker

BEKASI, Mediakarya – Jajaran Pengurus Karang Taruna Kecamatan Setu periode 2024-2029 menggelar rapat kerja (raker) di Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (27/3/2025).

Ketua Karang Taruna Kecamatan Setu, Edi Saipul, mengatakan raker kali ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja organisasi. “Raker ini dilakukan agar program kerja kami lebih terstruktur dan bermanfaat bagi masyarakat Kecamatan Setu,” ujar Ipul, sapaan akrabnya.

Hadir dalam rapat tersebut pengurus Karang Taruna Kecamatan Setu, ketua Karang Taruna desa se-Kecamatan Setu, dan Acep Juandi selaku Ketua Karang Taruna Kabupaten Bekasi. Rangkaian raker juga diisi dengan kegiatan sosial berupa santunan anak yatim dan buka puasa bersama.

Lebih lanjut Ipul menjelaskan, dalam raker tersebut, Karang Taruna Kecamatan Setu merancang sejumlah program kerja yang komprehensif. Mereka berencana mengadakan pelatihan kepemimpinan Karang Taruna atau LPKT dan pelatihan public speaking. Di bidang olahraga dan seni, organisasi ini akan menggelar turnamen sepak bola Muspika Cup dan menyelenggarakan festival musik antar pelajar se-Kecamatan Setu.

“Selain itu, program unggulan kami lainnya adalah pengadaan mobil ambulans dan program Saba Desa Se-Kecamatan Setu atau goloran,” terang Ipul.

Rapat kerja juga menghasilkan sejumlah rekomendasi strategis, baik internal maupun eksternal. Secara internal, Karang Taruna Kecamatan Setu akan memastikan setiap pengurus Karang Taruna Desa melaksanakan AD/ART Karang Taruna seperti Musyawarah Warga Karang Taruna.

Selain itu, mereka berencana meningkatkan kapasitas kepengurusan melalui serangkaian pelatihan, mengadakan sekretariat dengan fasilitas yang memadai guna menunjang kinerja organisasi, membuat database anggota, serta menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan anggota dan pengurus Karang Taruna Desa se-Kecamatan Setu.

Pada tingkat eksternal, organisasi ini memiliki agenda yang tidak kalah penting. “Kami akan berupaya mengembalikan fungsi saluran air yang sudah tersumbat atau mati, serta menyarankan kepada setiap perusahaan pengembang atau perumahan agar mempunyai serapan air dan ruang terbuka hijau,” kata Ipul.

Di samping itu, mereka berencana menyelenggarakan kegiatan positif untuk kalangan muda dan pelajar, menolak keras praktik pungli dalam setiap kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), ikut terlibat dalam kegiatan pembangunan di wilayah Kecamatan Setu, serta menghimbau perusahaan untuk melibatkan pemuda dalam ketenagakerjaan maupun Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).

“Kami juga akan mendorong terwujudnya Kecamatan Setu sebagai paru-paru Kabupaten Bekasi dengan memperbanyak penanaman pohon. Selanjutnya, kami akan mengadakan kerja sama dengan setiap rumah sakit yang ada di wilayah Kecamatan Setu,” pungkas Ipul.(Supri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *