Heboh Warkopi! Antara Etika Parodi dan Sensasi

JAKARTA, Mediakarya – Jagat hiburan Tanah Air dihebohkan dengan kemunculan tiga pemuda yang mirip dengan Dono Kasino Indro, grup lawak legendaris Warkop DKI. Kehadiran parodi bernama Warkopi ini pun dikritik oleh Indro dan para ahli waris dari Warkop DKI.

Indro menyebutkan bahwa tiga pemuda yang menirukan sosok legenda Warkop DKI tidak memiliki etika. Pasalnya, Sepriadi, Alfred, dan Alfin, yang dimiripkan dengan Dono, Kasino, Indro, beserta manajemennya tidak meminta izin apa pun ke pihak Warkop DKI.

“Banyak hal yang kita pikirkan, ketidaktahuan, dan ketidakpedulian. Dan kadang-kadang ada pro dan kontra, ada like and dislike. Saya enggak pengin ke hukum. Saya ingin berbicara etika,” ucap Indro Warkop

Senada, anak dari almarhum Dono Warkop DKI, Satrio menyebutkan bahwa Warkopi yang menjiplak itu tidak beretika. Hal itu dikarenakan, perbuatan menjiplak itu tanpa izin dari pihak manajemen terkait.

Satrio merasa jika 3 karakter yang mengikuti gaya Warkop DKI itu tanpa perizinan dari pihak Indro. Bahkan, dia menyebutnya bahwa tindakan tersebut tidak memiliki etika.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *