JAKARTA, Mediakarya – Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kongres XVI Lombok Nusa Tenggara Barat, Raden Andreas Nandiwardhana mengaku geram dengan pemasangan spanduk bergambar Haris Pratama yang terpampang di gedung KNPI Pusat Jalan H.R. Rasuna Said Blok C No. 22, Setiabudi, Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Andreas menegaskan, bahwa gedung KNPI Pusat adalah milik pemuda, bukan milik Haris Pratama secara pribadi. Selain itu, dirinya juga mempertanyakan posisi Haris di KNPI. Sebab hingga saat ini Haris belum pernah menunjukkan Surat Keputusan dirinya sebagai ketua umum.