ACEH, Mediakarya – Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf menyambut kedatangan Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono di Bandara Malikussaleh Kecamatan Muara Batu, Selasa, (7/9/2021) kemarin.
Kedatangan Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) dalam rangka kunjungan kerja ke lokasi budidaya udang vaname sistem klaster di Kabupaten Aceh Timur. Sebelum bertolak dengan helikopter ke Aceh Timur, Menteri KP sempat singgah sejenak di ruang tunggu VIP Bandara Malikussaleh.
Kesempatan itu dimanfaatkan oleh Wabup Aceh Utara Fauzi Yusuf untuk memaparkan potensi perikanan daerah ini sekaligus diusulkan ke Kementerian untuk rencana pembangunan ke depan.
Beberapa potensi perikanan di wilayah Aceh Utara sangat prospek dikembangkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Di antaranya adalah pengembangan infrastruktur PPI Krueng Mane, pengembangan tambak air payau milik rakyat, dan pembangunan klaster udang vaname.
“Ini sangat membutuhkan dukungan dari Pemerintah Pusat karena keterbatasan anggaran di Pemerintah Daerah. Semua potensi ini kita sampaikan kepada Bapak Menteri Kelautan dan Perikanan,” ungkap Fauzi Yusuf.
Lebih jauh, Fauzi menyampaikan potret kelautan dan perikanan Aceh Utara beserta pemasalahan yang dihadapi terkait perikanan tangkap dan perikanan budidaya.
Terkait dengan kondisi pelabuhan perikanan PPI Krung Mane hingga saat ini belum optimalnya infrastruktur pelabuhan, sementara investasi yang telah dikucurkan sejak tahun 2016 hingga sekarang hampir mencapai Rp60 miliar bersumber dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA), APBA dan APBK.